Aishwarya Rai Diabadikan Lewat Bunga Tulip di Belanda

Pada tahun 2005, dunia menyaksikan sebuah penghargaan luar biasa diberikan kepada Aishwarya Rai Bachchan oleh pemerintah Belanda. Sebuah varietas bunga tulip langka dinamai sesuai dengan namanya dan diperkenalkan secara resmi di Keukenhof Gardens, taman bunga paling terkenal di dunia.

Simbol Kecantikan dan Pengaruh Global

Bunga tulip berwarna cerah yang diberi nama Aishwarya ini menjadi simbol dari keanggunan, kecantikan, dan pengaruh internasional sang aktris Bollywood. Penghargaan ini tidak hanya mencerminkan kecantikan fisiknya, tetapi juga posisi Aishwarya sebagai ikon global dalam dunia hiburan.

Kenapa Belanda Memberikan Penghormatan Ini?

Belanda dikenal sebagai negeri bunga, terutama tulip, dan sangat jarang menamai varietas bunga dengan nama selebriti. Namun, pengaruh besar Aishwarya di dunia internasional, termasuk perannya dalam mempromosikan seni dan budaya India, membuatnya layak menerima penghormatan ini.

Tulip Aishwarya Rai di Keukenhof Gardens

Tulip tersebut ditanam di Keukenhof Gardens, taman bunga yang setiap tahunnya menarik jutaan pengunjung dari seluruh dunia. Banyak wisatawan yang kini datang ke taman ini tidak hanya untuk menikmati keindahan bunga, tetapi juga untuk melihat langsung bunga tulip yang diberi nama Aishwarya Rai.

Aishwarya Rai dan Warisan Budaya

Penghargaan ini menunjukkan bahwa Aishwarya bukan hanya bintang film, tapi juga simbol budaya India yang mendunia. Ia telah mewakili India di banyak panggung internasional, termasuk Cannes Film Festival, dan dianggap sebagai duta besar seni India yang menginspirasi jutaan orang.

Kesimpulan

Bunga tulip Aishwarya di Belanda adalah bukti nyata betapa besar pengaruh Aishwarya Rai Bachchan di dunia. Dari layar lebar hingga taman bunga dunia, namanya akan terus harum sebagai simbol keindahan dan budaya.

Tag: Aishwarya Rai, bunga tulip Aishwarya, Keukenhof Gardens, tulip Belanda, Bollywood, budaya India, ikon global, artis Bollywood

Fakta Mengejutkan: Hrithik Roshan Hampir Jadi Bunty di Bunty Aur Babli!

Bunty Aur Babli adalah salah satu film Bollywood paling ikonik dari tahun 2000-an. Dibintangi oleh Rani Mukerji dan Abhishek Bachchan, film ini menjadi hit besar dan dicintai banyak orang. Tapi, tahukah kamu bahwa peran Bunty awalnya ditawarkan kepada Hrithik Roshan?

Shaad Ali Ungkap Fakta di Balik Layar

Dalam sebuah wawancara eksklusif bersama Bollywood Hungama, sutradara Shaad Ali mengungkapkan fakta menarik bahwa pilihan pertama untuk peran Bunty bukanlah Abhishek, melainkan Hrithik Roshan.

“Ya, kami memang sempat bertemu dengan Hrithik. Ia adalah pilihan pertama kami. Kami bahkan duduk dan berdiskusi selama beberapa bulan dengannya. Rakesh ji (Rakesh Roshan) sangat menyukai skripnya dan ingin sekali Hrithik membintangi film ini,” ujar Shaad Ali.

Namun, meski tertarik dengan cerita film tersebut, Hrithik merasa belum nyaman untuk mengambil peran yang berlatar kota kecil.

“Hrithik belum terlalu nyaman menjelajahi dunia karakter dari kota kecil saat itu,” jelas Shaad.

Bagaimana Jika Hrithik Jadi Bunty?

Bayangkan jika Hrithik Roshan benar-benar menerima peran itu — tentu akan sangat berbeda dari yang kita kenal sekarang! Namun, keputusan tersebut membuka jalan bagi Abhishek Bachchan untuk menunjukkan sisi komedinya dan menciptakan chemistry legendaris bersama Rani Mukerji.

Penutup

Fakta ini jadi pengingat bahwa di balik setiap karakter ikonik, ada proses panjang dan pertimbangan yang mendalam. Dan meski bukan pilihan pertama, Abhishek berhasil mencetak sejarah bersama Rani dalam Bunty Aur Babli.

Ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk fakta-fakta seru lainnya tentang dunia Bollywood!

#HrithikRoshan #RaniMukerji #BuntyAurBabli #FaktaBollywood #ShaadAli #Bollywood2000an

Kareena Kapoor Sindir Priyanka Chopra? Ini Pernyataannya di WAVES Summit 2025

Kareena Kapoor kembali menjadi sorotan usai memberikan pernyataan yang diduga menyindir Priyanka Chopra dalam acara WAVES Summit 2025. Dalam sesi wawancara, Kareena mengungkapkan rasa bahagianya bekerja di industri film India dan menyampaikan kebanggaannya bisa berbicara dalam bahasa Hindi dan menari di lagu-lagu Bollywood.

Kareena Kapoor: "Saya Sangat Bahagia Berakting di Film India"

Aktris senior Bollywood itu dengan percaya diri berkata,

"Saya sangat bahagia dengan film-film India saya dan berakting di dalamnya. Sangat menyenangkan menari di lagu-lagu film Hindi dan mengucapkan dialog dalam bahasa Hindi."

Pernyataan ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak yang menilai bahwa ucapan Kareena ini merupakan sindiran halus kepada Priyanka Chopra, yang kini lebih aktif di Hollywood dan jarang muncul di film-film Bollywood.

Persaingan Lama Antara Kareena dan Priyanka

Hubungan antara Kareena dan Priyanka memang sejak lama dikabarkan tidak terlalu akur. Keduanya sempat bersaing dalam berbagai proyek film dan juga pernah saling lempar komentar dalam wawancara terdahulu. Kareena pernah mempertanyakan logat Inggris Priyanka saat tampil di acara Koffee With Karan, dan Priyanka menjawab bahwa ia belajar aksen itu dari tempat tinggalnya—Amerika Serikat.

Penggemar Terbelah: Sindiran atau Kebanggaan?

Banyak penggemar Kareena yang membela sang aktris, menyebut bahwa ia hanya menunjukkan rasa cintanya terhadap industri film India. Namun di sisi lain, fans Priyanka merasa bahwa komentar tersebut tidak perlu dan terkesan menyindir keputusan Priyanka untuk go international.

Kesimpulan

Apakah ini sekadar pernyataan bangga Kareena Kapoor terhadap Bollywood? Atau benar-benar sindiran kepada Priyanka Chopra yang kini lebih sering tampil di Hollywood? Hanya Kareena yang tahu jawabannya. Namun yang pasti, persaingan diam-diam antara dua diva Bollywood ini masih menarik untuk diikuti.

Ikuti terus berita terbaru Bollywood hanya di Info Bollywood Indonesia!

Kesenjangan Bayaran di Bollywood: Triptii Dimri Gantikan Deepika dengan Honor Jauh Lebih Rendah

Industri film Bollywood kembali menjadi sorotan, kali ini bukan karena film atau prestasi besar, melainkan karena isu kesenjangan honor antara artis senior dan bintang baru. Triptii Dimri, yang tengah naik daun setelah kesuksesan “Animal”, dikabarkan resmi bergabung dalam sebuah proyek besar yang sebelumnya ditawarkan kepada Deepika Padukone.

Perbedaan Honor yang Mencolok

Menurut laporan media, Triptii Dimri menandatangani kontrak film ini dengan bayaran sekitar Rp7,8 miliar (setara ₹4 crore), sementara Deepika Padukone sebelumnya dilaporkan meminta honor sebesar Rp39 miliar (setara ₹20 crore).

Faktor Jadwal dan Keibuan Deepika

Deepika Padukone, yang kini menikmati masa-masa awal sebagai seorang ibu, dikabarkan meminta jadwal kerja yang lebih fleksibel dan pendek. Sayangnya, permintaan itu tidak dapat dipenuhi sepenuhnya oleh pihak produksi, yang akhirnya beralih ke Triptii.

Apresiasi dan Pertanyaan dari Publik

Walau kehadiran Triptii disambut antusias oleh banyak penggemar, muncul pula pertanyaan tajam mengenai selisih bayaran yang sangat jauh. Apakah ini murni karena perbedaan pengalaman? Atau apakah Bollywood masih belum menemukan cara yang adil dalam menilai potensi dan kontribusi bintang-bintang baru?

Fenomena yang Perlu Diperhatikan

Kesenjangan gaji di industri film India bukanlah hal baru, tetapi kasus ini kembali membuka mata banyak pihak tentang pentingnya transparansi dan keadilan. Apalagi, dengan semakin banyaknya aktris muda berbakat seperti Triptii yang mulai mengambil alih peran-peran penting.

Bagaimana menurutmu? Apakah bintang baru memang harus “membayar” pengalaman dengan bayaran rendah? Atau sudah waktunya Bollywood memberi nilai lebih kepada potensi muda yang sedang bersinar?

#TriptiiDimri #DeepikaPadukone #BayaranBollywood #AktrisBollywood #KesenjanganGajiBollywood

Alia Bhatt Berhenti Sekolah Demi Akting, Kini Jadi Bintang Besar Bollywood

Alia Bhatt, salah satu aktris muda paling bersinar di Bollywood, ternyata tidak menyelesaikan pendidikan formalnya hingga tingkat 12. Setelah menamatkan kelas 10, Alia membuat keputusan besar: ia memilih meninggalkan sekolah demi mengejar passion di dunia seni peran.

Pada usia 17 tahun, Alia mendapatkan kesempatan emas ketika Karan Johar memilihnya sebagai pemeran utama dalam film Student of the Year (2012). Film ini bukan hanya menjadi debut aktingnya, tapi juga membuka jalan menuju ketenaran dan kesuksesan besar.

Jadwal syuting yang padat membuat Alia tidak mampu melanjutkan sekolah secara reguler. Ia pun memfokuskan seluruh energinya untuk berkarier di dunia hiburan. Keputusan berani ini membuahkan hasil. Dalam waktu singkat, Alia menjelma menjadi salah satu aktris paling dicari dan dihormati di industri film India.

Mengejar Mimpi Tanpa Melihat Ke Belakang

Kisah Alia Bhatt membuktikan bahwa kesuksesan tidak selalu bergantung pada jalur pendidikan formal. Dengan kerja keras, dedikasi, dan keyakinan, mimpi bisa diraih meski dengan cara yang tidak biasa.

Alia Bhatt Hari Ini

Alia telah membintangi berbagai film hits seperti Raazi, Gully Boy, Dear Zindagi, dan Gangubai Kathiawadi. Ia juga memenangkan banyak penghargaan bergengsi dan kini menjadi salah satu wajah paling berpengaruh di Bollywood.

Keputusan meninggalkan sekolah bisa jadi kontroversial, namun bagi Alia, itu adalah awal dari perjalanan luar biasa. Ia membuktikan bahwa ketekunan dan keberanian mengambil risiko dapat menulis ulang aturan kesuksesan.

Jangan lupa follow blog ini untuk kisah inspiratif lainnya dari dunia Bollywood!

Dulu Seksi di Jism, Kini Dicibir Gemuk! Bipasha Basu Ungkap Fakta Mengejutkan Setelah Melahirkan

Kenaikan berat badan pasca melahirkan sering kali menjadi sumber kecemasan dan depresi bagi para ibu baru. Terlebih lagi jika sang ibu pernah menjadi ikon glamor di industri hiburan. Itulah yang dialami oleh aktris Bollywood, Bipasha Basu, yang dulunya dikenal sebagai simbol seks melalui peran beraninya di film Jism dan tarian ikoniknya dalam lagu Beedi Jalaile dari film Omkara.

Setelah melahirkan putri pertamanya, Devi, pada November 2022, Bipasha mengalami kenaikan berat badan seperti halnya wanita pada umumnya. Namun, tantangan yang ia hadapi bukan hanya soal bentuk tubuh. Dalam sebuah wawancara, Bipasha secara terbuka mengungkapkan bahwa Devi terlahir dengan dua lubang di jantungnya. Hal ini membuat fokus utama Bipasha dan suaminya, Karan Singh Grover, adalah kesehatan sang anak, bukan penampilan.

Prioritas Seorang Ibu: Bukan Sekadar Tampil Sempurna

Tekanan yang dihadapi oleh selebriti wanita untuk segera "kembali langsing" setelah melahirkan sangatlah tidak manusiawi. Meskipun berada di dunia hiburan dan pernah menjadi pujaan publik karena kecantikannya, Bipasha menegaskan bahwa dirinya, pertama-tama, adalah seorang ibu.

Dalam budaya yang masih sering memuja standar kecantikan tidak realistis, selebriti seperti Bipasha kerap menjadi korban body shaming. Mereka ditekan untuk kembali tampil sempurna dalam waktu singkat, seakan-akan peran sebagai ibu tidak boleh mengubah penampilan mereka sedikit pun. Padahal, setiap wanita berhak mengambil waktu untuk berdamai dengan tubuhnya sendiri setelah melahirkan.

Ketika Body Shaming Mengabaikan Kesehatan Mental

Fat shaming yang diterima para selebriti tidak hanya menyakitkan secara emosional, tetapi juga bisa berdampak pada kesehatan mental mereka. Rasa bersalah karena lebih memilih menjadi ibu yang hadir secara penuh ketimbang menjaga bentuk tubuh, adalah tekanan sosial yang sangat tidak adil. Bipasha berani melawan narasi ini dan berbicara dengan jujur soal perjuangan fisiknya maupun emosionalnya sebagai ibu baru.

Dukungan Dibanding Kritik

Kisah Bipasha Basu menjadi pengingat penting bahwa masyarakat perlu lebih banyak memberikan dukungan ketimbang kritik terhadap para ibu, termasuk mereka yang dikenal publik. Setiap wanita punya perjalanan masing-masing dalam menyambut dan merawat kehidupan baru. Menghormati pilihan dan prioritas mereka adalah bentuk empati yang seharusnya kita junjung tinggi.

Bipasha Basu pasca melahirkan adalah potret seorang perempuan yang kuat, yang memilih hadir untuk anaknya di tengah tekanan publik tentang standar kecantikan. Semoga kisah ini bisa menginspirasi lebih banyak ibu untuk mencintai tubuhnya, dan berani mengatakan bahwa menjadi ibu jauh lebih penting daripada sekadar tampil sempurna.

Ditulis oleh: Info Bollywood Indonesia

Kunjungi kami di InfoBollywoodIndonesia untuk artikel-artikel menarik lainnya seputar dunia Bollywood.

Kajra Re Nyaris Dihapus dari Bunty Aur Babli, Ini Pengakuan Sutradaranya

Kajra Re adalah salah satu lagu paling ikonik dalam sejarah film Bollywood, tapi tahukah kamu bahwa lagu ini nyaris tidak masuk ke film Bunty Aur Babli?

Dalam sebuah wawancara terbaru, sutradara Shaad Ali mengungkap fakta mengejutkan: lagu yang kini dianggap legendaris tersebut sempat ditolak oleh tim produksi, termasuk Yash Raj Films.

Dipandang Sebagai Lagu Terlemah

Menurut Shaad Ali, pada awalnya para pembuat film menganggap Kajra Re sebagai bagian terlemah dari album soundtrack Bunty Aur Babli. Bahkan, sempat ada rencana untuk menghapus lagu tersebut dari film.

Bukan hanya tim produksi yang ragu, Amitabh Bachchan sendiri pun awalnya enggan tampil dalam lagu tersebut. Hal ini tentu mengejutkan, mengingat penampilan beliau bersama Aishwarya Rai dan Abhishek Bachchan di lagu itu menjadi salah satu daya tarik utama film ini.

Dari Lagu yang Diragukan Menjadi Fenomena Budaya

Meski sempat mengalami penolakan, Kajra Re akhirnya dimasukkan dalam film dan menjadi salah satu adegan paling diingat sepanjang masa. Lagu ini tak hanya sukses secara komersial, tapi juga menciptakan tren tersendiri dalam budaya pop India pada masanya.

Penampilan Aishwarya Rai Bachchan yang memukau, koreografi yang memikat, serta interaksi ikonik antara tiga anggota keluarga Bachchan menjadikan Kajra Re tak tergantikan dalam sejarah musik film Bollywood.

Kesimpulan

Kisah di balik pembuatan Kajra Re membuktikan bahwa terkadang ide-ide yang dianggap lemah justru bisa menjadi karya fenomenal. Berkat keberanian dan intuisi kreatif tim produksi, kita bisa menikmati salah satu lagu Bollywood paling tak terlupakan sepanjang masa.

Ingin tahu lebih banyak fakta unik tentang film-film Bollywood lainnya? Jangan lupa ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk update terbaru!

Preity Zinta Donasi Rp. 1,9 Milyar untuk Army Wives Welfare Association

InfoBollywoodIndonesia.blogspot.com -

Aktris Bollywood ternama dan juga salah satu pemilik tim IPL Punjab Kings, Preity Zinta, menunjukkan kepeduliannya terhadap para keluarga tentara India dengan menyumbangkan dana sebesar Rs 1 crore atau sekitar Rp1,9 miliar kepada Army Wives Welfare Association (AWWA).

Donasi ini diberikan kepada AWWA di bawah komando South Western Command dari Angkatan Darat India. Langkah mulia Preity Zinta ini mendapat banyak pujian dari publik dan penggemar Bollywood, karena menunjukkan empati serta dukungannya terhadap para istri tentara yang telah banyak berkorban demi negara.

"Saya merasa terhormat bisa memberikan dukungan kecil ini kepada para pahlawan sejati dan keluarga mereka," kata Preity dalam pernyataan resminya.

Preity Zinta memang dikenal sebagai aktris yang tak hanya sukses di layar lebar, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Ia sering menggunakan platformnya untuk menyuarakan isu-isu kemanusiaan, dan kali ini dukungan langsungnya kepada komunitas militer semakin memperkuat citra positifnya di mata publik.

AWWA sendiri merupakan organisasi yang fokus pada kesejahteraan keluarga tentara, khususnya para istri prajurit yang ditinggal bertugas. Bantuan seperti ini sangat berarti untuk mendukung kegiatan pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan para anggota keluarga prajurit.

Kepedulian Selebriti Bollywood dalam Aksi Nyata

Dengan langkah ini, Preity Zinta kembali membuktikan bahwa selebriti Bollywood bisa berperan besar dalam membantu masyarakat, bukan hanya lewat hiburan, tetapi juga melalui aksi nyata yang membawa dampak positif.

Semoga langkah Preity ini bisa menjadi inspirasi bagi selebriti lainnya untuk turut berkontribusi dalam isu-isu sosial dan kemanusiaan di India maupun dunia.

Ditulis oleh Info Bollywood Indonesia

Tag: Preity Zinta, Donasi Selebriti, AWWA, Tentara India, Bollywood

Kisah Cinta Rahasia Divya Bharti: Menikah di Usia 18 tanpa Restu Ayah

Divya Bharti bukan sekadar bintang muda yang bersinar terang di usia 18 tahun. Ia adalah sosok yang berani, penuh pesona, dan tak ragu menjadi dirinya sendiri. Namun di balik ketenarannya, ada kisah cinta rahasia yang hanya diketahui segelintir orang – bahkan sang ayah pun tidak tahu.

Semua berawal di lokasi syuting film Shola Aur Shabnam, ketika Divya bertemu produser Sajid Nadiadwala. Saat itu Sajid hanya berniat mengunjungi temannya, aktor Govinda, namun pertemuan tak sengaja itu berubah menjadi cinta pada pandangan pertama.

Kisah mereka berkembang cepat. Hanya dalam waktu singkat, Divya dan Sajid memutuskan untuk menikah diam-diam. Ya, di usia yang baru 18 tahun, Divya menikah tanpa memberi tahu ayahnya. Hanya beberapa orang terdekat yang mengetahui, termasuk sang ibu, Meeta Bharti.

Dalam wawancara, Meeta mengungkap bahwa Divya meneleponnya dan berkata akan menikah hari itu juga. Namun Meeta menolak menjadi saksi pernikahan jika Divya belum memberi tahu ayahnya. Sang ayah memang sangat menentang pernikahan di usia muda.

Namun pernikahan tetap berlangsung – secara private, diam-diam, penuh cinta… tapi tanpa restu.

Selama berbulan-bulan, Divya menyembunyikan status pernikahannya. Ia takut pada reaksi ayahnya, namun yakin pada pilihannya. Keputusan ini mencerminkan keberanian sekaligus pergulatan batin yang dalam.

Kisah ini bukan hanya tentang cinta. Tapi juga tentang keberanian melawan norma, ketegangan dalam keluarga, dan perjuangan seorang gadis muda meraih kebebasannya.

Sayangnya, kebahagiaan itu tak bertahan lama. Kurang dari setahun setelah menikah, Divya Bharti meninggal dunia secara tragis. Ia pergi meninggalkan kisah cinta yang belum selesai – namun tak akan pernah dilupakan.

Divya Bharti bukan hanya legenda layar lebar, tapi juga simbol keberanian dalam mencintai, memilih, dan hidup sesuai kata hati.

Perseteruan Bipasha Basu & Kareena Kapoor di Film Ajnabee: Fakta dan Drama yang Terungkap

Di balik gemerlap Bollywood, persahabatan antaraktris sering kali berubah menjadi persaingan sengit. Salah satu contoh paling ikonik terjadi pada tahun 2001, saat syuting film Ajnabee. Dua bintang utama—Bipasha Basu dan Kareena Kapoor—terjebak dalam konflik yang menjadi perbincangan hangat media kala itu.

Asal Mula Konflik: Penata Gaya Jadi Pemicu

Ketegangan dimulai saat Bipasha dikabarkan menggunakan jasa penata gaya Vikram Phadnis, yang juga bekerja untuk Kareena, tanpa izin. Perselisihan ini memuncak di lokasi syuting, dan dilaporkan bahwa Kareena melayangkan tamparan kepada Bipasha serta menyebutnya dengan istilah “kuc!ng hit4m”.

Reaksi Bipasha: “Kekanak-kanakan dan Tidak Profesional”

Bipasha membalas dengan menyebut sikap Kareena sebagai kekanak-kanakan dan menyatakan tidak akan bekerja sama lagi dengannya. Ia juga menjelaskan bahwa masalah sebenarnya adalah antara Kareena dan sang desainer, bukan dirinya.

Kareena di Aap Ki Adalat: “Kalau Dia Kucing Hitam, Aku Kucing Putih”

Dalam wawancara bersama Rajat Sharma di acara Aap Ki Adalat, Kareena ditanya soal komentarnya. Alih-alih membantah, ia menjawab santai, “Jadi aku seekor kuc!ng put!h,” sambil tertawa. Sebuah bentuk pengakuan halus yang mencuri perhatian publik.

Dua Jalan Karier yang Berbeda, Dua Ikon Bollywood

Bipasha Basu mencuri perhatian lewat film horor Raaz dan membuktikan kualitasnya di film seperti Jism, No Entry, Dhoom 2, dan Race. Sementara Kareena Kapoor tampil gemilang dalam Omkara, Jab We Met, Chameli, dan Udta Punjab, menjadikannya ikon mode dan akting hingga kini.

Penutup

Drama antara Bipasha dan Kareena adalah salah satu contoh nyata bahwa dunia hiburan tak hanya berisi cahaya panggung, tapi juga bayang-bayang persaingan. Namun, baik Bipasha maupun Kareena berhasil melampaui masa lalu dan menciptakan karier yang luar biasa di dunia Bollywood.

Aishwarya Rai Ungkap Alasan Tolak Film Happy New Year: “Akan Terasa Aneh untuk Abhishek…”

Aishwarya Rai Bachchan akhirnya mengungkap alasan mengapa ia menolak tawaran untuk bermain dalam film Happy New Year yang rilis tahun 2014. Dalam sebuah wawancara, aktris cantik ini menjelaskan bahwa meskipun proyek film tersebut tampak menyenangkan, ia memilih untuk mundur karena alasan pribadi yang cukup mengejutkan.

Menurut Aishwarya, keputusannya bukan karena naskah atau peran yang ditawarkan, melainkan karena suaminya, Abhishek Bachchan, juga terlibat dalam film tersebut—namun bukan sebagai pasangan romantisnya.

"Akan terasa aneh bagi kami berdua," ujar Aishwarya. "Abhishek ada dalam film, tetapi bukan sebagai pasangan saya. Rasanya tidak akan nyaman untuk kami tampil dalam satu film tanpa ada hubungan romantis di antara karakter kami."

Keputusan itu pun membuat peran utama wanita akhirnya jatuh ke tangan Deepika Padukone, yang kemudian tampil sukses berdampingan dengan Shah Rukh Khan dalam film garapan Farah Khan tersebut.

Alasan Aishwarya ini menunjukkan bagaimana ia mempertimbangkan dinamika pribadi dan profesional dalam setiap proyek yang ia ambil. Meski melewatkan proyek besar, ia tetap dikenal sebagai salah satu ikon Bollywood yang selektif dan penuh pertimbangan dalam kariernya.

Ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk kabar dan cerita eksklusif seputar artis favoritmu!

Alia Bhatt Tampil Menawan di Debut Cannes 2025: Elegan dan Penuh Karisma!

Info Bollywood Indonesia – Alia Bhatt akhirnya mencetak sejarah dengan debutnya di ajang bergengsi Festival Film Cannes 2025. Aktris berbakat ini tampil memukau di karpet merah dan langsung mencuri perhatian dunia fashion dan perfilman internasional.

Pada penampilan perdananya, Alia mengenakan gaun couture karya desainer India ternama, yang menggabungkan elemen tradisional dan modern. Dengan siluet anggun, detail bordir tangan, dan warna pastel yang lembut, Alia terlihat elegan sekaligus memancarkan aura kepercayaan diri yang luar biasa.

Simbol Kebanggaan Bollywood di Cannes

Kehadiran Alia di Cannes tidak hanya menjadi sorotan karena penampilannya yang memesona, tetapi juga karena ia mewakili sinema India dalam skala global. Ia menghadiri pemutaran film independen sebagai bagian dari delegasi resmi dan juga menghadiri beberapa event fashion eksklusif bersama brand internasional yang ia wakili.

Netizen dan pengamat mode ramai memuji gaya Alia yang dianggap anggun, autentik, dan tetap setia pada akar budaya India. Banyak yang menyebutnya sebagai "Putri Bollywood di Prancis".

Reaksi Publik dan Media Internasional

Foto-foto penampilan Alia Bhatt langsung viral di media sosial. Majalah fashion ternama seperti Vogue, Elle, dan Harper’s Bazaar menyebut Alia sebagai "one to watch" untuk penampilan red carpet tahun ini.

Debut ini juga menjadi langkah strategis Alia di kancah internasional setelah sukses membintangi film Hollywood dan memperkuat posisinya sebagai salah satu aktris muda paling berpengaruh di Asia.

Alia Bhatt di Cannes: Lebih dari Sekadar Fashion

Penampilan Alia Bhatt di Cannes 2025 bukan hanya soal fashion, tapi juga membuktikan bahwa generasi muda Bollywood siap bersinar di panggung global. Dengan karisma, kecerdasan, dan kelas, Alia benar-benar membuktikan dirinya sebagai ikon sejati.

Ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk berita terbaru selebriti Bollywood di ajang internasional!

Tag: Alia Bhatt Cannes 2025, penampilan Alia Bhatt, fashion Bollywood, berita selebriti Bollywood, red carpet Cannes

Khal Nayak 2 Segera Hadir! Subhash Ghai Siapkan Sekuel Ikonik dengan Sentuhan Baru

Info Bollywood Indonesia – Kabar gembira datang untuk para pecinta film Bollywood klasik! Setelah bertahun-tahun menjadi bahan spekulasi, sutradara legendaris Subhash Ghai akhirnya mengonfirmasi bahwa ia sedang menggarap sekuel dari film aksi kultus tahun 1993, Khal Nayak.

Khal Nayak, yang dibintangi oleh Madhuri Dixit dan Sanjay Dutt, menjadi salah satu film paling berpengaruh di era 90-an. Dengan cerita yang berani, musik yang meledak, dan karakter ikonik seperti Ballu, film ini masih dikenang hingga kini. Kini, Subhash Ghai siap membawa kembali semangat Khal Nayak ke layar lebar lewat Khal Nayak 2.

Konfirmasi Resmi dari Subhash Ghai

Majalah Filmfare baru-baru ini melaporkan bahwa Subhash Ghai telah memastikan rencana sekuel ini. Seorang sumber industri menyatakan:

"Subhash ji sangat antusias untuk menggarap sekuel Khal Nayak. Ceritanya akan berfokus pada karakter-karakter baru yang diperankan oleh para pendatang baru. Namun, daya tarik asli tetap dipertahankan, dengan kemungkinan kehadiran Madhuri Dixit dan Sanjay Dutt dalam peran spesial."

Walau belum ada tanggal rilis resmi, tim produksi sudah mulai menyusun rencana kreatif. Film ini dijanjikan akan membawa nuansa klasik dengan pendekatan modern, menjadikannya tontonan wajib bagi penggemar lama maupun generasi baru.

Khal Nayak 2: Campuran Nostalgia dan Inovasi

Dengan kehadiran karakter-karakter baru dan tetap menggandeng ikon asli, Khal Nayak 2 bisa menjadi perpaduan sempurna antara nostalgia dan pembaruan. Apakah Madhuri akan menari lagi? Apakah Sanjay Dutt akan kembali sebagai Ballu dalam wujud berbeda?

Jawabannya masih dinantikan. Namun satu hal pasti, proyek ini sedang dalam tahap serius dan menjadi salah satu sekuel Bollywood paling ditunggu tahun ini.

Ikuti Terus Berita Terbaru Khal Nayak 2

Untuk update terkini seputar Khal Nayak 2 dan info film Bollywood lainnya, jangan lupa kunjungi Info Bollywood Indonesia setiap hari!

Tag: Khal Nayak 2, Subhash Ghai, Madhuri Dixit, Sanjay Dutt, sekuel Bollywood 2025, berita film Bollywood terbaru, remake film klasik

Deepika Padukone Didepak dari Film Spirit? Ini Alasannya!

Aktris papan atas Bollywood, Deepika Padukone, dikabarkan tidak lagi menjadi bagian dari film Spirit garapan Sandeep Reddy Vanga. Kabar ini mengejutkan banyak penggemar, apalagi setelah sebelumnya Deepika diumumkan sebagai pemeran utama wanita dalam proyek ambisius tersebut.

Menurut laporan media India, Deepika disebutkan meminta beberapa penyesuaian dalam kontraknya. Di antaranya adalah perubahan jam kerja, perjanjian pembagian keuntungan, dan juga pengubahan dialog berbahasa Telugu agar lebih sesuai dengannya.

Namun sayangnya, sutradara Sandeep Reddy Vanga memilih untuk tidak memenuhi permintaan tersebut. Alih-alih melakukan kompromi, ia justru mengambil langkah drastis dengan mengganti Deepika dari proyek tersebut.

Langkah ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan netizen. Ada yang mendukung keputusan Sandeep demi menjaga visi kreatifnya, namun tidak sedikit pula yang menyayangkan kehilangan aktris sekaliber Deepika Padukone dari proyek besar seperti Spirit.

Film Spirit sendiri adalah proyek ambisius Sandeep Reddy Vanga setelah sukses besar dengan Arjun Reddy dan Animal. Siapa aktris yang akan menggantikan Deepika? Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

#deepikapadukone #sandeepreddyvanga #spiritmovie #bollywoodnews

Aamir Khan: Pilihan Awal Untuk Peran Utama di Kabhi Haan Kabhi Naa

Temukan sejarah menarik di balik salah satu film komedi romantis Bollywood yang paling disukai dan superstar yang hampir membintangi film tersebut.

Aamir Khan Hampir Tampil di Film Komedi Romantis (Sumber Foto – Netflix)

Pertemuan Tak Terduga: Aamir Khan & Shah Rukh Khan

Aamir Khan dan Shah Rukh Khan merupakan dua aktor terbesar dan paling terkenal di industri film India. Namun, meskipun keduanya sangat populer, mereka tidak pernah membintangi film bersama sebagai pemeran utama.

Mereka sempat tampil dalam cameo di film seperti Laal Singh Chaddha dan Luck by Chance, tetapi tidak pernah berbagi layar sebagai pemeran utama.

Film yang Hampir Menampilkan Aamir Khan & Shah Rukh Khan

Pada tahun 90-an, Aamir Khan dan Shah Rukh Khan hampir beradu akting dalam sebuah komedi romantis yang kini telah menjadi film kultus: Kabhi Haan Kabhi Naa.

Menurut laporan sebelumnya dari News 18, Aamir Khan awalnya adalah pilihan pertama untuk memerankan karakter utama Sunil dalam film tersebut. Shah Rukh Khan, yang sedang berusaha membuat namanya di industri, seharusnya memerankan peran kedua, Chris (yang akhirnya dimainkan oleh Deepak Tijori).

Menariknya, Juhi Chawla, rekan main Aamir Khan di Qayamat Se Qayamat Tak, juga dipertimbangkan untuk peran utama wanita, Anna. Namun, peran tersebut akhirnya jatuh ke tangan Suchitra Krishnamoorthi. Meski begitu, Aamir Khan dilaporkan menolak peran tersebut karena kehilangan minat terhadap proyek ini.

Apakah Aamir Khan Lebih Cocok?

Walaupun Aamir Khan adalah aktor luar biasa yang pasti bisa menaklukkan peran Sunil, rasanya sulit membayangkan siapa pun selain Shah Rukh Khan yang bisa memerankan karakter ikonik ini. Penampilan Shah Rukh sebagai Sunil tetap menjadi salah satu performa terbaiknya yang paling disukai penggemar hingga saat ini.

Sama halnya dengan sulitnya membayangkan Shah Rukh Khan sebagai Bhuvan di Lagaan atau Mahavir Singh Phogat di Dangal. Oleh karena itu, mungkin tidak adil untuk mengatakan apakah Aamir Khan akan lebih cocok memerankan Sunil. Yang jelas, penampilan Shah Rukh Khan di film ini tak lekang oleh waktu.

Menurut Anda, apakah Aamir Khan akan menjadi pilihan yang lebih baik untuk peran Sunil di Kabhi Haan Kabhi Naa? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!

Rani Mukerji & Aditya Chopra: Pasangan Paling Misterius di Bollywood

Rani Mukerji dan Aditya Chopra adalah salah satu pasangan Bollywood paling sederhana, namun justru itulah yang membuat mereka dicintai penggemar. Rani tetap bersinar di layar, sementara sang suami, pembuat film legendaris Aditya Chopra, lebih memilih menjauh dari sorotan kamera.

Mengapa Aditya Chopra “Mengutuk” Dirinya Setiap Hari

Dalam sebuah momen penuh humor, Rani pernah membocorkan bahwa Aditya sering “mengutuk” dirinya setiap hari—tentu saja bukan secara harfiah! Dalam wawancara bersama Siddharth Kanan, Rani mengungkapkan bahwa Aditya kerap bercanda: "Karena kamu, sekarang foto-fotoku ada di internet."

Aditya, yang selama ini menjaga ketat privasinya, kini kerap muncul di media akibat pernikahannya dengan sang superstar. Sebuah ironi yang membuat para penggemar makin penasaran, tapi justru menjadi sumber candaan manis di rumah tangga mereka.

Dukungan Aditya di Balik Kembalinya Rani ke Dunia Akting

Rani juga pernah memuji peran penting Aditya dalam membangkitkan kembali semangatnya sebagai aktris setelah kelahiran putri mereka. Dalam wawancara tahun 2023, ia menyebutkan bahwa Aditya-lah yang mengingatkannya siapa dirinya sebenarnya: seorang bintang film yang dirindukan para penggemar.

"Aku sangat fokus menjadi ibu, dan Adi yang bilang, ‘Saatnya kamu kembali. Dunia menantimu,’" ungkap Rani.

Karier Kembali Bersinar

Kini, Rani siap kembali memerankan Shivani Shivaji Roy dalam Mardaani 3, yang akan tayang di bioskop pada 27 Februari 2026. Film ini disutradarai oleh Abhiraj Minawala dan diproduseri langsung oleh sang suami, Aditya Chopra.

Sementara itu, Aditya Chopra sedang sibuk sebagai produser untuk berbagai proyek besar seperti War 2, Alpha, dan banyak lagi.

Pasangan ini membuktikan bahwa cinta, dukungan, dan rasa hormat satu sama lain bisa menjadi kekuatan utama di balik kesuksesan pribadi dan profesional.

#fyp #viral #bollywood #pesonabollywood #bollywoodnews #bollywoodupdate #bollywoodviral #btown #ranimukherjee #adityachopra

Aishwarya Rai Memukau di Cannes 2025 dengan Saree Klasik dan Sindoor Merah

Festival Film Cannes 2025 kembali menjadi panggung keanggunan dan kebudayaan, salah satunya lewat penampilan megah Aishwarya Rai Bachchan. Aktris Bollywood legendaris ini mencuri perhatian dunia saat melangkah di red carpet mengenakan saree klasik rancangan Manish Malhotra.

Elegansi Saree Ivory yang Mewakili Tradisi

Saree ivory yang dikenakan Aishwarya dihiasi dengan detail bordir perak dan sentuhan rose gold. Busana ini tidak hanya menonjolkan keanggunan, tapi juga menjadi simbol kekayaan warisan budaya India.

Makna Sindoor Merah: Bukan Sekadar Aksesori

Yang paling menyita perhatian adalah keberanian Aishwarya tampil dengan sindoor merah di garis rambutnya. Sebuah simbol pernikahan dalam budaya Hindu, sindoor ini menjadi pesan kuat bahwa ia bangga menampilkan identitasnya di panggung global.

Bersama Aaradhya: Warisan Budaya yang Diteruskan

Aishwarya tidak sendirian. Ia tampil anggun bersama putrinya, Aaradhya Bachchan, yang juga mengenakan gaun elegan bernuansa India. Kebersamaan mereka menjadi simbol penerusan nilai dan budaya dari generasi ke generasi.

Respons Dunia Internasional

Media internasional dan para penggemar memberikan sambutan positif. Banyak yang memuji Aishwarya karena menampilkan simbol budaya dengan cara yang elegan dan penuh makna. Ia membuktikan bahwa tradisi dan modernitas bisa berpadu dengan indah.

Kesimpulan

Penampilan Aishwarya Rai di Cannes 2025 adalah bukti nyata bahwa fashion bisa menjadi media penyampai pesan budaya dan kekuatan perempuan. Ia kembali membuktikan diri sebagai ikon global yang tak tergantikan.

Untuk berita Bollywood lainnya, kunjungi blog kami di Info Bollywood Indonesia.

Karan Johar Akui Hampir Hancurkan Karier Anushka Sharma

Karan Johar, salah satu sutradara dan produser paling berpengaruh di Bollywood, pernah secara terbuka mengakui bahwa ia hampir saja menghancurkan karier Anushka Sharma.

Dalam sebuah wawancara, Karan menceritakan bagaimana ia sempat mempengaruhi keputusan Aditya Chopra untuk tidak memilih Anushka sebagai pemeran utama dalam film Rab Ne Bana Di Jodi. Karan saat itu lebih menginginkan Sonam Kapoor yang menjadi pemeran utama.

Karan berkata, “Saya benar-benar ingin menghancurkan karier Anushka Sharma. Ketika Aditya Chopra menunjukkan fotonya, saya berkata, ‘Tidak, kamu gila! Kenapa kamu mau pilih dia?’ Saya benar-benar sabotase dari belakang layar. Bahkan saya menonton Rab Ne Bana Di Jodi dengan setengah hati.”

Namun, segalanya berubah ketika Karan menonton film Band Baaja Baaraat. Penampilan Anushka membuatnya takjub dan ia pun merasa bersalah atas penilaiannya di masa lalu.

“Setelah menonton Band Baaja Baaraat, saya menelepon Anushka. Saya merasa berutang permintaan maaf dan juga pujian. Maaf karena saya nyaris menghancurkan karier seorang talenta luar biasa, dan pujian karena dia benar-benar luar biasa,” ungkap Karan.

Kisah ini menjadi pelajaran bahwa bahkan tokoh besar di industri bisa melakukan kesalahan dalam menilai potensi seseorang. Anushka Sharma kemudian membuktikan dirinya sebagai salah satu aktris terbaik Bollywood dengan berbagai film sukses dan penampilan memukau.

Ingin tahu kisah menarik lainnya dari dunia Bollywood? Ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk update terbaru!

Insiden Mengejutkan di Awal Karier Rekha: Dicium Tanpa Izin di Lokasi Syuting

Pada masa awal kariernya di dunia perfilman Bollywood, aktris legendaris Rekha mengalami kejadian mengejutkan yang meninggalkan luka emosional mendalam. Insiden tersebut terjadi saat syuting film Anjana Safar, ketika lawan mainnya, Biswajeet, mencium Rekha tanpa persetujuannya.

Adegan ini bukan bagian dari skenario yang disetujui Rekha. Dilaporkan bahwa skena tersebut telah dirancang secara diam-diam oleh aktor Biswajeet, sutradara Kuljeet Pal, dan sinematografer Raja Nawathe. Saat kamera mulai merekam, Biswajeet langsung mencium bibir Rekha tanpa peringatan apa pun. Momen itu berlangsung selama beberapa detik sementara kamera terus merekam ekspresi terkejut dan kebingungan dari Rekha.

Setelah kejadian itu, Biswajeet mengakui bahwa Rekha merasa terkhianati dan marah. Ia berdalih bahwa adegan tersebut penting untuk kebutuhan film dan bukan untuk kesenangan pribadi. “Itu bukan untuk kesenangan saya, tapi penting untuk film,” ujarnya.

Insiden ini menjadi salah satu catatan kelam dalam sejarah perfilman India dan menjadi contoh nyata pentingnya persetujuan dan rasa hormat di lokasi syuting. Rekha, meski masih sangat muda saat itu, harus menghadapi tekanan industri film yang belum sepenuhnya melindungi aktor—terutama aktris—dari perlakuan yang merendahkan martabat.

Kisah ini menjadi pengingat bahwa batasan pribadi harus selalu dihormati, dan tidak ada alasan artistik yang membenarkan pelanggaran terhadap seseorang—terutama di ruang kerja yang seharusnya aman.

#Rekha #Bollywood #AnjanaSafar #RespectWomen #BehindTheScenes #SejarahBollywood

Aktor Bollywood yang Masih Jadi Pahlawan di Usia 50 Tahun Ke Atas

Di dunia film yang serba cepat dan penuh persaingan, tetap menjadi pemeran utama setelah usia 50 bukan hal yang mudah. Namun, sejumlah aktor Bollywood legendaris berhasil membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Mereka tetap menjadi bintang utama, bahkan tampil lebih kuat dan karismatik.

1. Shah Rukh Khan (59 Tahun)

Setelah rehat 4 tahun, SRK kembali menggebrak lewat Pathaan, Jawan, dan Dunki. Di usia hampir 60, dia masih berperan sebagai agen super dan pahlawan aksi.

2. Salman Khan (58 Tahun)

Dengan tubuh bugar dan kharisma yang tak lekang waktu, Salman tetap berjaya lewat Tiger 3, Kisi Ka Bhai Kisi Ki Jaan, Sikandar, dan banyak lagi.

3. Akshay Kumar (57 Tahun)

Produktif dan disiplin, Akshay masih melakukan aksi sendiri di film seperti Sooryavanshi, Sky Force, dan Kesari Chapter 2.

4. Ajay Devgn (56 Tahun)

Dikenal dengan peran-peran serius dan aksi realistis, Ajay terus berkarya lewat Drishyam 2, Azaad, dan Raid 2.

5. Sunny Deol (66 Tahun)

Siapa sangka Gadar 2 sukses besar? Sunny membuktikan bahwa pahlawan klasik tetap punya tempat di hati penonton.

6. Saif Ali Khan (54 Tahun)

Berani ambil jalan berbeda, Saif kini lebih sering berperan sebagai karakter kompleks. Lewat serial Sacred Games dan film seperti Vikram Vedha, Tanhaji, dan Jewel Thief, ia tetap tampil menonjol. Saif adalah pahlawan generasi baru—tenang, elegan, dan berani keluar dari zona nyaman.

7. Aamir Khan (60 Tahun)

Meski jarang tampil, Aamir selalu memilih peran dengan makna mendalam seperti di Dangal dan Laal Singh Chaddha.

Kesimpulan

Mereka bukan hanya pahlawan di layar, tapi juga inspirasi nyata. Usia tak membatasi semangat, kerja keras, dan pesona mereka di dunia hiburan.

Siapa aktor favoritmu dari daftar ini? Yuk tulis di kolom komentar!

Ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk konten menarik lainnya!

25 Tahun Kya Kehna: Film yang Mengubah Perspektif Bollywood

Kya Kehna di rilis pada hari ini 25 tahun yang lalu

Hari ini, 19 Mei 2025, menandai 25 tahun sejak perilisan Kya Kehna, film yang berani menabrak norma dan mengguncang Bollywood dengan tema sosial yang kuat dan emosional.

Disutradarai oleh Kundan Shah dan dibintangi oleh Preity Zinta, Saif Ali Khan, serta Chandrachur Singh, film ini menjadi pionir dalam mengangkat isu kehamilan di luar nikah dan perjuangan perempuan muda dalam menghadapi stigma masyarakat.

Kisah yang Tak Biasa di Masanya

Di awal tahun 2000-an, mayoritas film Bollywood masih didominasi kisah cinta konvensional dan aksi. Kya Kehna hadir berbeda. Karakter Priya Bakshi yang diperankan Preity Zinta adalah seorang mahasiswa yang hamil di luar nikah. Ia memilih untuk mempertahankan anaknya, meskipun menghadapi tekanan besar dari keluarga dan masyarakat.

Film ini bukan hanya menyentuh secara emosional, tapi juga membuka dialog tentang penerimaan sosial, hak perempuan, dan keberanian untuk berdiri atas pilihan sendiri.

Perjalanan yang Tak Mudah

Menariknya, produksi Kya Kehna sempat tertunda beberapa tahun. Banyak pihak meragukan apakah masyarakat India siap menerima tema yang dianggap tabu ini. Namun, saat akhirnya dirilis pada 19 Mei 2000, film ini mengejutkan semua orang dengan kesuksesan box office-nya.

Musik ciptaan Rajesh Roshan turut menjadi kekuatan besar dalam film ini. Lagu-lagunya seperti “Aisa Lagta Hai” dan “Kya Kehna” masih dikenang hingga kini, memperkuat emosi cerita yang disampaikan.

Warisan Kya Kehna

Seperempat abad kemudian, Kya Kehna tetap menjadi film yang dikenang bukan hanya karena keberaniannya, tetapi karena pengaruhnya dalam membuka jalan bagi film-film bertema sosial di Bollywood.

Preity Zinta menerima banyak pujian atas perannya, bahkan disebut sebagai salah satu penampilan terbaik dalam kariernya. Film ini juga menjadi titik balik bagi banyak sineas Bollywood untuk lebih berani mengangkat isu-isu yang relevan dengan masyarakat.

25 tahun berlalu, namun pesan film ini tetap abadi: keberanian seorang perempuan bisa mengubah pandangan dunia.

Ditulis oleh: Info Bollywood Indonesia

Shraddha Kapoor Mundur dari Film Ekta Kapoor Karena Permintaan Bayaran Tinggi?

Dipublikasikan oleh Info Bollywood Indonesia • 19 Mei 2025

Setelah Sukses Stree 2, Apa Proyek Selanjutnya?

Aktris Shraddha Kapoor kembali menjadi perbincangan setelah kesuksesan film Stree 2. Para penggemar Bollywood menantikan proyek film terbarunya, dan kabarnya ia tengah dalam proses negosiasi dengan Ekta Kapoor untuk membintangi film bergenre women-centric.

Permintaan Bayaran Shraddha Kapoor Capai Rs 17 Crore

Menurut laporan dari media hiburan PeepingMoon, Shraddha disebut meminta bayaran hingga Rs 17 crore serta bagian dari keuntungan film. Angka ini cukup besar, meski wajar mengingat status dan popularitas Shraddha Kapoor di Bollywood saat ini.

Ekta Kapoor Mundur? Budget Terlalu Berat?

Namun situasinya berubah. Sumber dalam industri film India menyebutkan bahwa Ekta Kapoor merasa permintaan Shraddha terlalu tinggi untuk film yang berfokus pada karakter perempuan. Ekta khawatir bayaran tersebut akan membebani anggaran produksi.

Akibatnya, Shraddha Kapoor dilaporkan mundur dari proyek film tersebut karena tidak tercapainya kesepakatan soal honor.

Akankah Shraddha Bergabung dalam Proyek Lain?

Hingga artikel ini ditulis, belum ada konfirmasi resmi dari Shraddha Kapoor maupun Ekta Kapoor. Meski begitu, banyak spekulasi bermunculan mengenai siapa yang akan menggantikan posisi Shraddha dalam film tersebut.

Satu hal yang pasti, dinamika industri perfilman Bollywood terus bergerak cepat dan penuh kejutan.

Tags: Shraddha Kapoor, Ekta Kapoor, Film Bollywood, Gosip Bollywood, Artis India, Berita Bollywood Hari Ini

📌 Kunjungi blog kami untuk berita Bollywood lainnya: Info Bollywood Indonesia

Amitabh Bachchan Pernah Menangis Saat Zanjeer Gagal, Tapi Kemudian Mengejutkan Dunia!

Amitabh Bachchan dalam film Zanjeer! (Kredit Foto –YouTube)

Amitabh Bachchan kini dikenal sebagai ‘Shehenshah’ Bollywood. Namun, sebelum mencapai kejayaan, ia hanyalah aktor pemula yang penuh harap. Nasibnya berubah saat Prakash Mehra memberinya kesempatan emas lewat film Zanjeer.

Awal yang Sulit dan Penuh Tangis

Film Zanjeer, yang ditulis oleh duo legendaris Salim-Javed, semula ditolak oleh aktor besar seperti Dharmendra dan Dev Anand. Atas desakan Pran dan Salim-Javed, Prakash Mehra memilih Amitabh setelah menonton aktingnya di Bombay to Goa.

Namun, jalan tidak langsung mulus. Tidak ada investor. Para distributor bahkan mencemooh Prakash Mehra dan menyebut Amitabh sebagai “idiot tinggi.” Sang aktor pun menangis karena kecewa dengan respon awal tersebut.

Keajaiban Datang di Pekan Kedua

Film ini dirilis bersamaan dengan Bobby karya Raj Kapoor. Meski awalnya sulit, Zanjeer perlahan mendapatkan perhatian. Saat Prakash Mehra lewat di bioskop Gaiety-Galaxy di Bandra, ia terkejut melihat antrian panjang dan harga tiket yang melonjak dari Rs 5 menjadi Rs 100!

Saat Amitabh mendengar kabar ini, demamnya justru makin tinggi hingga 104 derajat! Ia tidak percaya bahwa filmnya akhirnya sukses besar. Sejak saat itu, ia menjadi bintang.

Penghargaan dan Kontroversi

Amitabh Bachchan dinominasikan untuk Filmfare Award for Best Actor, namun kalah dari Rishi Kapoor untuk film Bobby. Rishi sendiri pernah menyiratkan bahwa penghargaan itu "dibeli" karena tekanan, tapi itu cerita lain.

Kesimpulan

Kisah Zanjeer adalah bukti bahwa kegigihan dan keyakinan bisa mengubah nasib. Dari tangisan penuh kekecewaan hingga sorak-sorai penonton bioskop, Amitabh Bachchan membuktikan bahwa kesuksesan datang bagi mereka yang pantang menyerah.

Ditulis oleh: Info Bollywood Indonesia

Aamir Khan dan Kontroversi Jelang Perilisan Film Sitaare Zameen Par

Trailer film tersebut, sekuel film tahun 2007 Taare Zameen Par, keluar pada hari Selasa.

Info Bollywood Indonesia — Aktor dan produser kenamaan Aamir Khan kembali menjadi sorotan publik. Di tengah seruan boikot terhadap film terbarunya, Sitaare Zameen Par, Aamir Khan Productions mengambil langkah mengejutkan dengan mengganti foto profil media sosial mereka menjadi bendera nasional India.

Langkah ini dinilai sebagai bentuk patriotisme yang disengaja, mengingat kritik tajam yang tengah mengarah padanya. Kritik tersebut muncul karena dugaan bahwa Sitaare Zameen Par merupakan salinan adegan demi adegan dari film Spanyol berjudul Champions. Tuduhan plagiarisme ini semakin memanaskan suasana menjelang rilis film pada tahun 2025.

Tak hanya itu, masa lalu Aamir Khan juga kembali diungkit publik, khususnya pertemuannya dengan Ibu Negara Turki beberapa tahun lalu, yang dianggap kontroversial oleh sebagian masyarakat India. Rumah produksinya juga mendapat reaksi keras usai memposting tentang “Operasi Sindoor,” yang merupakan respons militer India terhadap serangan teror. Banyak yang menganggap postingan tersebut sebagai bentuk pencitraan belaka.

Meski diwarnai berbagai kontroversi, Sitaare Zameen Par tetap akan melanjutkan jadwal perilisan. Film ini diketahui akan mengangkat tema inklusivitas dan kesadaran terhadap autisme—topik yang cukup jarang diangkat dalam perfilman Bollywood.

Apakah langkah patriotik ini bisa memulihkan citra Aamir Khan? Ataukah justru memperkeruh suasana menjelang peluncuran film? Kita tunggu saja bagaimana respons publik ke depannya.

Ikuti terus Info Bollywood Indonesia untuk berita terupdate seputar dunia perfilman Bollywood.

Rani Mukerji Bergabung di Film King Bareng Shah Rukh Khan

Kabar mengejutkan datang dari dunia perfilman Bollywood! Aktris papan atas Rani Mukerji dipastikan bergabung dalam proyek film King, film aksi-thriller yang sangat dinantikan yang dibintangi oleh Shah Rukh Khan.

Dalam film ini, Rani Mukerji akan memerankan sosok ibu dari Suhana Khan, yang juga terlibat dalam film ini. Meskipun hanya tampil sebagai cameo, peran Rani dikabarkan akan sangat penting bagi jalannya cerita utama.

Film King disutradarai oleh Siddharth Anand, sutradara di balik kesuksesan film Pathaan dan War. Selain Shah Rukh Khan, film ini juga akan dibintangi oleh sejumlah aktor ternama seperti Deepika Padukone, Abhishek Bachchan, Anil Kapoor, dan Jackie Shroff.

Proses syuting dijadwalkan akan dimulai pada 20 Mei 2025, dengan rencana rilis pada akhir tahun 2026. Dengan jajaran pemain bertabur bintang dan genre aksi-thriller, film ini diyakini akan menjadi salah satu film terbesar Bollywood di tahun mendatang.

Terus ikuti Info Bollywood Indonesia untuk update terbaru seputar film King dan kabar menarik lainnya dari dunia hiburan Bollywood!

---

Ditulis oleh Info Bollywood Indonesia

Sonali Bendre Ungkap Perjuangan Awal di Bollywood: 'Saya Terlalu Kurus untuk Film Hindi'

Sonali Bendre, aktris yang memukau penonton dalam film klasik Hum Saath Saath Hain, baru-baru ini membuka diri dalam sebuah wawancara emosional bersama Bollywood Bubble. Dalam perbincangan tersebut, ia berbagi perjuangannya sebagai pendatang baru di industri Bollywood pada era 1990-an.

Dicap Terlalu Kurus untuk Film Hindi

Meskipun kini dikenang sebagai salah satu bintang paling bersinar, Sonali mengaku bahwa di awal kariernya, ia dianggap "terlalu kurus" untuk peran utama di film Hindi. "Tren saat itu adalah rambut ikal yang tebal dan tubuh berlekuk," ujarnya. "Saya gadis kurus dengan rambut lurus — Bollywood tidak tahu harus berbuat apa dengan saya."

Tetap Autentik di Tengah Tekanan Industri

Sonali sempat mencoba mengubah penampilannya, bahkan mencoba mengeriting rambut lurus alaminya. Namun ia segera menyadari bahwa kekuatan terbesarnya justru terletak pada keaslian dirinya. "Itulah saya," tegasnya dengan bangga.

Bukan Aktris Paling Hits Saat Itu, Tapi Tetap Ikonik

Saat ditanya apakah dirinya bisa dianggap sebagai aktris paling hits di era 90-an, Sonali menjawab dengan rendah hati, "Saya tidak dianggap seperti itu saat itu. Tapi saya selalu berbeda. Saya punya identitas sendiri."

Karier Bersinar di Bollywood dan Telugu

Memulai debut pada usia 19 tahun lewat film Aag (1994) bersama Govinda, Sonali mulai dikenal luas pada 1996 lewat English Babu Desi Mem bersama Shah Rukh Khan dan Diljale bersama Ajay Devgn. Film-film besar seperti Sarfarosh, Hamara Dil Aapke Paas Hai, dan Hum Saath Saath Hain semakin mengukuhkan statusnya.

Tak hanya di Bollywood, Sonali juga sukses di sinema Telugu lewat film-film seperti Indra, Khadgam, dan Manmadhudu.

Kembali Bersinar Lewat OTT

Pada tahun 2022, Sonali melakukan comeback lewat serial The Broken News yang mendapat pujian luas. Ia juga tampil spesial dalam film Be Happy karya Remo D’Souza. Kini, Sonali terus melangkah sebagai ikon abadi, menulis ulang perjalanannya di dunia hiburan — dengan caranya sendiri.

Simak kisah inspiratif selebriti Bollywood lainnya hanya di Info Bollywood Indonesia.

Wow! Shah Rukh Khan x Sabyasachi Pecahkan Rekor di MET GALA 2025

Shah Rukh Khan mengenakan busana rancangan Sabyasachi pada Met Gala pertamanya. Gilbert Flores/Variety/Getty Images

InfoBollywoodIndonesia – Dunia mode kembali diguncang oleh kehadiran megabintang Bollywood Shah Rukh Khan di ajang MET GALA 2025. Berkolaborasi dengan desainer kenamaan asal India, Sabyasachi Mukherjee, SRK sukses mencuri perhatian dunia dengan penampilannya yang elegan dan berkelas.

Tak hanya memikat mata publik, kolaborasi ini juga berhasil menghasilkan pendapatan kotor yang mencengangkan, yakni sebesar 19 juta dolar AS, menjadikan Shah Rukh Khan sebagai Most Stylish Man in the World versi Met Gala tahun ini.

Penampilan Ikonik ala Raja Bollywood

SRK tampil dalam balutan busana bernuansa kerajaan India modern karya Sabyasachi, lengkap dengan detail bordir emas dan potongan tailored yang memukau. Sorotan kamera dunia seolah tertuju hanya padanya sepanjang malam gala tersebut berlangsung.

Kemenangan Gaya dan Pengaruh Global

Tampilannya bukan hanya soal fashion, tetapi juga membawa misi memperkenalkan kekayaan budaya India ke panggung global. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa Shah Rukh Khan masih menjadi ikon global yang tak tertandingi.

Apa Kata Netizen?

Media sosial pun ramai dengan pujian. Banyak fans yang menyebut SRK sebagai "King of Style", dan menyatakan bahwa tidak ada yang bisa menyaingi karismanya di karpet merah.

Apakah kamu setuju Shah Rukh Khan pantas disebut pria paling bergaya di dunia? Tulis pendapatmu di kolom komentar!

#SRK #MetGala2025 #Sabyasachi #KingOfStyle #BollywoodGlobal

Drama Putus Cinta Bipasha Basu dan John Abraham: Sindiran Tajam hingga Tuduhan Perselingkuhan

Hubungan asmara antara Bipasha Basu dan John Abraham sempat menjadi sorotan publik Bollywood. Pasangan yang tampak serasi selama hampir satu dekade itu akhirnya berpisah dengan penuh tanda tanya dan spekulasi panas.

Saat mempromosikan film horor romantisnya tahun 2015, Alone, Bipasha sempat ditanya oleh media untuk memberi nilai "hotness" beberapa aktor Bollywood. Saat nama Anil Kapoor disebut, ia dengan cepat memberi nilai 7 dari 10. Namun saat pewawancara menyebut nama John Abraham, Bipasha menjawab sinis, “Who John Abraham?”

Jawaban singkat namun tajam itu dianggap sebagai sindiran pedas terhadap mantan kekasihnya. Bahkan, Bipasha tampak enggan mengakui keberadaan John di kehidupannya.

Pasca perpisahan mereka, masing-masing memberi pernyataan yang berbeda. Bipasha mengisyaratkan bahwa hubungan mereka tidak berakhir dengan baik. Sementara John mengatakan bahwa mereka berpisah secara dewasa dan saling menghormati.

Namun, rumor yang beredar menyebutkan bahwa salah satu penyebab utama perpisahan mereka adalah keinginan Bipasha untuk menikah yang tidak direspon serius oleh John. Tak hanya itu, isu perselingkuhan pun turut mencuat ke permukaan.

Dalam wawancara dengan The Times of India tahun 2012, Bipasha sempat mengungkapkan kalimat yang mengarah pada tuduhan bahwa John telah berselingkuh. Ia berkata, “Meskipun tidak ada perpisahan yang menyenangkan, waktu akan menyembuhkan segalanya, termasuk pertemanan yang rusak... Tapi pengkhianatan, perselingkuhan, dan penipuan sangat sulit untuk dimaafkan, dan dalam kasus seperti itu, pertemanan sejati tidak mungkin terjadi.”

Pernyataan tersebut membuat publik semakin yakin bahwa perpisahan mereka tidak semanis yang diklaim oleh John. Hingga kini, baik Bipasha maupun John telah melanjutkan hidup masing-masing, namun kisah cinta mereka tetap menjadi salah satu yang paling ikonik dan penuh drama dalam sejarah Bollywood.

Info Bollywood Indonesia akan terus mengulas sisi lain kehidupan selebriti India yang menarik untuk diikuti. Jangan lupa ikuti kami untuk berita dan gosip terbaru lainnya!

Mawra Hocane Dihapus dari Poster Digital Sanam Teri Kasam

Dipublikasikan oleh Info Bollywood Indonesia | 13 Mei 2025

Mawra Hocane tidak lagi terlihat di poster digital Sanam Teri Kasam

Ketegangan politik yang terus berlangsung antara India dan Pakistan kembali memengaruhi industri hiburan. Aktris asal Pakistan, Mawra Hocane, yang sebelumnya tampil di poster digital film Sanam Teri Kasam, kini wajahnya telah dihapus dari sampul di platform musik seperti Spotify dan YouTube Music.

Produser Tidak Mengetahui Perubahan Ini

Saat diwawancarai oleh Hindustan Times, produser film tersebut menyatakan bahwa ia sama sekali tidak mengetahui tentang perubahan tersebut. Ia mengatakan:

"Mereka tidak bertanya pada saya, itu keputusan mereka. Apa pun yang dikatakan pemerintah, semua harus mengikuti."

Reaksi Co-Star Mawra Hocane

Harshvardhan Rane, lawan main Mawra dalam film tersebut, juga memberikan komentar soal penghapusan wajah Mawra. Ia bercanda bahwa sekarang orang-orang mungkin akan menyalahkan tim PR-nya atas kejadian ini.

"Sekarang mereka akan bilang tim PR saya yang melakukannya! Tapi ini logika sederhana, saya pikir, ini bagian dari penyaringan."

Dampak Politik pada Dunia Hiburan

Perubahan ini menambah daftar panjang dampak konflik politik terhadap kolaborasi lintas negara dalam industri hiburan. Mawra sendiri pernah menjadi pusat perhatian karena berani melawan kebijakan sensor terhadap seniman Pakistan di India.

Simak berita Bollywood terkini hanya di Info Bollywood Indonesia.